SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI SD PLUS AL-MUHAJIRIN PURWAKARTA

Selasa, 10 Agustus 2021

Kesalahan Kesalahan Dalam Bahasa Inggris Yang sering dilakukan Oleh Pembelajar (Bagian 1)



 

Tanpa kita sadari, seringkali kita melakukan kesalahan berbahasa Inggris bukan hanya pada pengucapan (pronunciation) tapi juga penggunaan kata itu sendiri.  Tentu saja bagi pemula ini terkesan lumrah dan wajar, karena selain tulisan yang apa adanya, pengucapanpun berbeda dari tulisan. Artinya perlu ada sebuah kebiasan dalam belajar Bahasa.

                Pada episode kali ini, saya akan membahas seputar kesalahan-kesalahan yang sering terjadi dan dilakukan oleh para siswa atau para pembelajar Bahasa asing dalam hal ini adalah Bahasa Inggris.

Kesalahan-kesalahan itu di antaranya, adalah:

1.     1.   Thanks before (terima kasih sebelumnya)

Kita seringkali mengucapkan kata “Thanks before” untuk mengatakan “Terimakasih sebelumnya”. Tapi pada dasarnya dalam Bahasa inggris tidak mengenal Thanks before. Itu kita lakukan karena kita selalu menerjemahkan Bahasa Indonesia  ke dalam Bahasa Inggris yang sifatnya lexical atau perkata, sehingga kata-kata itu keluar dari mulut kita.

Dalam Bahasa Inggris, jika kita ingin mengucapkan “Terimakasih Sebelumnya” maka lebih umum mereka mengatakannya “Thank you in advance”.

 

2.    2.    I am boring (saya bosan)

Kata ini sering kita dengar orang lain dan kita juga termasuk dari sekian banyak pembelajar yang mungkin mengatakan hal itu juga (I am boring). Jika kita berbicara dengan Native speaker, mungkin mereka akan mencoba memahamkan apa yang kita ucapkan kepadanya (I am boring), karena dalam benak mereka berfikir maksud dari si pembicara adalah ingin mengatakan bahwa dia bosan. Padahal kata yang diucapkan (I am boring) memiliki arti saya membosankan. Maka kata yang lebih tepat jika suatu saat nanti kita memang bosan terhadap sesuatu kita katakana “I am bored” artinya “saya bosan”.

 

3.    3.   Angry to (marah kepada)

Saat kita melihat seseorang marah-marah, katakanlah Pak Muksin marah-marah sampai berteriak-teriak pada seseorang, mungkin kita akan mengatakan “Mr. Muksin is angry to somebody”. Apakah kita pernah melakukan hal yang sama atau memang sampai sekarang masih juga mengatakan hal seperti itu. Jika masih mengatakan hal demikian, maka inilah kesempatan kita untuk merubahnya menjadi lebih baik dan benar. Kata tersebut seharusnya berbunyi “Mr. Muksin is angry with somebody”.  Jadi setelah kata sifat (adjecdtive) angry harus diikuti “with”.

0 comments:

Posting Komentar