Menyambut Hari Pramuka Dengan Self-Camping

 

 Tiba-tiba suasana di rumah sunyi senyap terpecahkan oleh suara anakku yang duduk di bangku SD Plus Al-Muhajirin kelas 3 dengan berteriak “Asyik . . . .Asyik . . . .Asyik! Malam ini aku mau berkemah ya,Umi-Abi?”  Dengan suara girang sambil memelas, karena khawatir tidak diijinkan. Lantas selaku ayah bertanya perihal berkemah tersebut. Setelah mendengar penjelasan dari anakku, tanpa fikir panjang saya lantas menganggukkan kepala tanda mengiyakan dan mengijinkan anakku untuk berkemah di depan rumah.

Bahagia itu pada dasarnya mudah dicari, melihat anakku dan tetangga melakukan hal yang sama merupakan kebahagian tersendiri bagi mereka. Sedikit biaya tapi yang penting esensi dari kegiatan tersebut bisa kita ambil hikmahnya.

Tepatnya Sabtu, 14 Agustus 2021 adalah hari Pramuka. Melalui surat dari Gerakan Pramuka Kwartir Ranting Purwakarta, dengan Nomor : 18/091401-A tertanggal 11 Agustus 2021 menghimbau kepada setiap gugus depan memasang bendera pramuka di pangkalannya masing-masing dan berkemah di halaman rumah dan lain-lain. Sebagai follow up dari himbauan tersebut, setiap sekolah menginformasikan lewat pesan singkat Whatsapp kepada orang tua wali murid himbauan dari Kwartir Ranting Purwakarta untuk melaksanakan kegiatan kepramukaan terkhusus perkemahan di rumah masing-masing (self-camping).

Himbauan ini dirasakan cukup tepat, karena dengan masa pandemi Corona Covid-19 ini, tidak mungkin bagi peserta didik untuk berkumpul dan berkerumun melakukan serangkaian kegiatan kepramukaan yang biasanya selalu diadakan setiap tahunnya oleh Kwartir Ranting Purwakarta bekerja sama dengan Kemdikbudristek Kab. Purwakarta.

Perkemahan yang sudah menjadi annual program ini, tidak mungkin juga dihilangkan, maka salah satu alternatifnya adalah dengan mengadakan perkemahan (tenda) di depan rumah masing-masing (self-camping) tentu saja dengan tidak mewajibkan peserta didik, karena tidak semua keluarga dari peserta didik memiliki halaman rumah artinya kegiatan ini bersifat tidak memaksa dan sifatnya temporary.

Pe            Perlu juga diketahui, bahwa beberapa manfaat setelah peserta didik melaksanakan perkemahan tersebut adalah :
·         mengembangkan kemampuan diri mengatasi tantangan yang dihadapi, (overcoming the challenges)
·         Meningkatkan kemampuan diri siswa dalam kepramukaan (improving self-competence)
·         Mengenal hal-hal baru dalam memperkuat mentalitas (strengthening mentality)
·         Mengenal alam.(knowing nature)

Di ulang tahunnya yang ke 60 ini, segenap guru dan peserta didik SD Plus Al-Muhajirin turut menyukseskan kegiatan perkemahan ini teriring ucapan Selamat Hari Pramuka yang ke-60, semoga Gerakan Pramuka Indonesia tetap Berjaya dan lewat Gerakan Pramuka Jayalah Indonesiaku – Jayalah Pramukaku!

 

 

 

 

Penulis,

SB